JAKARTA (RIAUPOS.CO) -- Juru bicara pemerintah penanganan virus corona, Achmad Yurianto mengatakan, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah menyiapkan sekitar 12 juta masker bedah dan 81 ribu masker jenis N95. Yuri, sapaan akrab Achmad Yurianto, mengatakan dua jenis masker tersebut akan didistribusikan ke rumah sakit-rumah sakit di seluruh Indonesia.
"Oleh karena itu semuanya sudah pemerintah upayakan," ujar Yuri di Kantor BNPB, Jakarta, Sabtu (21/3).
Nantinya jika ada rumah sakit yang menginginkan dua jenis masker tersebut, maka rumah sakit tersebut bisa mengajukan permohonan bantuan masker ke Dinas Kesehatan Provinsi setempat. "Rumah sakit, klinik dan sebagainya yang membutuhkan ini mengajukan lewat dinas kesehatan provinsi," katanya.
Dia menjelaskan, pembagian masker ini merupakan salah satu bentuk komitmen pemerintah dalam menghadapi penyebaran virus corona di Indonesia. Selain itu Yuri mengatakan, pemerintah juga telah menyiapkan Wisma Atlet di Kemayoran di Jakarta untuk tanggap darurat Covid-19.
"Yakinlah bahwa pemerintah bekerja, betul-betul menyiapkan semua sarana, semua kapasitasnya sepenuhnya untuk penanggulangan penyakit ini," ungkapnya.
Pemerintah menurut Yuri akan bekerja maksimal untuk kesembuhan orang-orang yang tertular virus corona. Pemerintah juga melakukan upaya pencegahan penularan virus tersebut.
"Tujuan kita sama, yaitu SDM kita yang sehat. Ini menjadi kunci yang paling penting bagi kita," pungkasnya.
Adapun, kasus positif terjangkiti virus korona di Indonesia hingga Sabtu (21/3) berjumlah 450 orang. Sedangkan angka kematian mencapai 30 orang. Adapun pasien yang berhasil sembuh sebanyak 20 orang.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Erizal
